Potensi Bisnis

Indonesia memiliki 50 juta hektar lahan basah belum termasuk potensi peternakan dan perikanan dan perkebunan. Pupuk dibutuhkan banyak orang, berkualitas karena mampu meningkatkan hasil produksi, Harga terjangkau ( 1 botol POC Nasa Rp 23.000 memiliki kandungan unsur hara setara dengan 1 Ton pupuk kandang), dan bersifat habis pakai.

Ketika sudah tercipta Konsumen yang fanatik , dengan sistem Network Marketing jaringan bisnis anda akan terproteksi oleh sistem, artinya dimana pun konsumen anda jika telah menjadi member anda kemudian membeli produk NASA, maka royalti akan mengalir kepada anda.(pasive Income)

Ditambah lagi dengan masalah kelangkaan pupuk yang seringkali terjadi, tingkat produktivitas lahan yang semakin menurun akibat pemakaian pupuk & pestisida yang kurang bijaksana merupakan potensi bisnis yang sangat menjanjikan dan bersifat jangka panjang, dan tentunya aspek terpenting dari bisnis ini adalah mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan pelaku usaha agrokompleks lainnya.
Contoh : Untuk 1 HA lahan padi dengan prediksi hasil panen 10 – 15 ton rata-rata memakai 10 botol POC Nasa, harga per botol Rp23.500 dengan point value (PV= 9), & 10 botol Hormonik harga per botol Rp 20.000 dengan point Value (PV=10).
Jika 2 s/d 4 tahun ke depan bisnis anda memiliki 2500 anggota aktif dan setiap bulannya Per orang beromset 200 PV maka omset anda 200 PV x 2500 = 500.000 PV. Jika misalkan anda menerima royalty sekitar Rp 500 per 1 botol POC Nasa, maka penghasilan yang anda terima Rp 25.000.000 / bulan (pasive income).


PT NASA mengembangkan cara pengembangan bisnis ini dengan sistem Network Marketing (jaringan), dengan sektor yang dibidik adalah bidang Agrokompleks. Dengan desain sistem manajemen yang transparan, biaya pendaftaran menjadi member yang relatif murah (Rp 30.000), dan harga produk yang terjangkau dan mampu meningkatkan tingkat produksi agrokompleks yang signifikan, bahkan mutu produk Nasa telah teruji untuk penanaman aneka tanaman di lahan pasir (pantai Pandansimo bantul Yogyakarta).

Dengan potensi sedemikian rupa, produk nasa pada akhirnya akan mampu menciptakan ketergantungan, sehingga ketika habis pakai sangat besar kemungkinan repeat order (pembelian kembali). Inilah yang merupakan omset riil bagi bisnis ini.

Sehingga bisnis ini tidak dibesarkan semata-mata hanya dari sistem, tetapi dari tingkat penjualan produk itu sendiri, Inilah salah satu kunci sukses dari Bisnis Jaringan. Selain itu petani dan peternak tidak lagi hanya menjadi objek dari Bisnis Agrokompleks tersebut, tetapi turut juga merasakan bagian keuntungan dari Jaringan Bisnis tersebut, karena menerima pendapatan dalam bentuk royalti.

Bagi anda yang pernah gagal dibisnis Jaringan, mungkin ini bisa menjadi jawaban, bahwa semangat yang mungkin dulu pernah ada menggebu dan penuh semangat bisa tergugah kembali dengan kita bersama-sama bahu membahu saling mendukung untuk bersama-sama meraih cita-cita memiliki pendapatan “PASIVE INCOME”